Dalam dunia digital marketing, website bisnis tidak lagi cukup hanya berfungsi sebagai katalog informasi. Untuk dapat bersaing dan menarik calon pelanggan, dibutuhkan strategi yang lebih spesifik, salah satunya dengan menghadirkan landing page. Penerapan landing page Elementor menjadi solusi praktis karena halaman khusus ini dirancang untuk mencapai tujuan tertentu, seperti meningkatkan penjualan, mengumpulkan data leads, atau memperkuat citra brand. Dengan bantuan Elementor, salah satu page builder populer di WordPress, proses pembuatan landing page bisa dilakukan dengan mudah tanpa harus memahami coding yang rumit. Berbagai contoh penerapan landing page Elementor dapat dilihat pada website bisnis kecil maupun menengah, mulai dari promosi produk hingga pengenalan brand yang lebih profesional.
1. Landing Page untuk Penawaran Produk atau Jasa
Contoh paling umum dari penerapan landing page adalah untuk menampilkan produk atau jasa tertentu. Elementor memungkinkan Anda membuat halaman dengan desain visual yang menarik, menampilkan foto produk berkualitas tinggi, deskripsi singkat namun jelas, serta tombol call-to-action (CTA) seperti “Beli Sekarang” atau “Pesan Sekarang”.
Pada bisnis kecil, misalnya toko kue rumahan, landing page bisa digunakan untuk menampilkan produk andalan seperti “Kue Ulang Tahun Custom” lengkap dengan daftar harga, testimoni pelanggan, dan formulir pemesanan langsung.
2. Landing Page untuk Promosi atau Diskon
Bisnis kecil sering mengadakan promosi untuk menarik pelanggan baru. Elementor dapat digunakan untuk membuat landing page khusus promosi, misalnya “Diskon 30% untuk Produk Pertama”.
Halaman ini bisa dilengkapi dengan countdown timer untuk menciptakan rasa urgensi, formulir pendaftaran untuk mengumpulkan data pelanggan, serta desain warna mencolok yang sesuai dengan branding. Dengan begitu, pengunjung terdorong untuk segera mengambil tindakan sebelum promosi berakhir.
3. Landing Page untuk Pendaftaran Event atau Workshop
Banyak bisnis kecil yang mengadakan acara offline maupun online, seperti workshop, webinar, atau pelatihan. Dengan Elementor, Anda bisa membuat landing page pendaftaran yang rapi dan profesional.
Misalnya, sebuah bisnis kecil di bidang kerajinan tangan dapat membuat halaman khusus untuk workshop “Membuat Aksesori Handmade”. Halaman ini dapat memuat detail acara, biaya, fasilitas, serta tombol daftar yang terhubung langsung dengan WhatsApp atau email.
4. Landing Page untuk Membangun Database Leads
Salah satu strategi pemasaran digital yang efektif adalah membangun database leads melalui formulir berlangganan. Elementor menyediakan widget formulir yang bisa langsung diintegrasikan dengan email marketing.
Contohnya, bisnis kuliner bisa membuat landing page yang menawarkan ebook resep gratis dengan syarat pengunjung mengisi alamat email. Dengan cara ini, pemilik usaha bisa mengumpulkan kontak pelanggan potensial untuk ditindaklanjuti dengan penawaran lain.
5. Landing Page untuk Memperkenalkan Brand
Bagi bisnis kecil yang masih baru, landing page bisa berfungsi sebagai alat memperkenalkan brand. Dengan desain sederhana namun profesional, halaman dapat menampilkan visi, misi, cerita singkat, dan nilai yang diusung.
Elementor memungkinkan penambahan elemen seperti video profil singkat, galeri foto, serta testimoni pelanggan awal. Hal ini membantu menciptakan kepercayaan dan membangun kedekatan dengan audiens sejak awal.
6. Keunggulan Elementor bagi Bisnis Kecil
Mengapa Elementor cocok untuk bisnis kecil?
-
Mudah digunakan: drag and drop, tanpa coding.
-
Banyak template siap pakai: mempersingkat waktu desain.
-
Responsif di berbagai perangkat: penting karena banyak pengunjung menggunakan smartphone.
-
Fleksibel dan hemat biaya: cukup dengan WordPress dan plugin Elementor, bisnis kecil bisa memiliki landing page profesional.
Kesimpulan
Contoh penerapan landing page Elementor pada website bisnis sangat beragam, mulai dari menampilkan produk, promosi, pendaftaran event, membangun database leads, hingga memperkenalkan brand. Semua ini bisa dilakukan dengan mudah bahkan oleh pemilik usaha kecil tanpa latar belakang teknis.
Dengan memanfaatkan teknik dasar penerapan landing page, seperti menampilkan CTA yang jelas, struktur sederhana, dan desain konsisten dengan identitas brand, sebuah website bisnis kecil dapat terlihat lebih profesional, menarik perhatian audiens, serta meningkatkan peluang konversi.
Landing page bukan hanya sekadar halaman tambahan, melainkan aset digital yang membantu bisnis kecil tumbuh lebih cepat di era persaingan online.
